Pessel, Miliki Destinasi Wisata Berkelas Dunia Butuh Akses Jalan Tol Bengkulu-Painan-Padang
Gubernur berharap, Tol Padang - PakanBaru Jangan Berhenti dan di-Pindahkan.

Foto Gubernur Sumbar Mahyeldi
SuaraHebat.co.id, PADANG - Miliki Destinasi wisata berkelas Dunia kabupaten Pesisir Selatan Sangat Membutuh akses berupa Jalan Tol Painan Bengkulu-Painan Padang, 236 Km.
Masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan, minta akses jalan Tol Painan-kota Padang-Painan Bengkulu sepanjang, 236 Kilo Meter bisA diwujudkan pemerintah Provinsi Sumatera barat dan Pemerintah Pusat diJakarta.
Pantauan dilapangan terlihat, jika dihari libur nasional dan mulai diliburkan jumat, sabtu dan minggu, para wisatawan manca negara dan wisatawan nusantara berbondong bondong datang berwisata ke Pesisir selatan, sehingga jarak tempuh Kota Painan padang hari biasanya bias ditempuh dengan memakan waktu lebih kurang sekitar 3 jam perjalan saja dengan kendaraan roda empat maka saat libur kota painan carocok painan- dan kawasan wisata nasional mandeh ditempuh 10 hingga 23 jam karena kendaraan jalannya tidak lancar alias merayap dengan kecepatan 10 kilo meter perjam.
Padahal jaraknya, lebih kurang 100 kilo meter dari kota painan menuju kota padang, 35 kilo meter kawasan mandeh dari kota padang.
Sementara itu, Pemprov Sumbar pada Sabtu lalu menggelar rapat kordinasi (rakor) dengan berbagai stakeholder yang ada terkait kelanjutan proyek jalan tol Padang Pariaman- Pekanbaru . Gubernur Sumbar Mahyeldi yang memimpin rapat menginstruksikan pada jajarannya untuk mempercepat semua hal dan menuntaskan penyelesaian atas seluruh kendala yang ditemukan pada pembangunan tol sesi Padang-Sicincin, terutama terkait pembebasan lahan.
Mahyeldi menyatakan, pihaknya akan menginventarisir kendala-kendala apa saja yang ditemukan dan dihadapi di lapangan, agar segera dicarikan jalan keluar secepat-cepatnya agar pembangunan tidak terhalangi lagi.
Ia juga menegaskan, Pemprov Sumbar berkomitmen agar pembangunan jalan tol tetap dilaksanakan dengan baik sebagaimana yang diharapkan.
“Hari ini kita bicara percepatan pembangunan. Seluruh kendala dan hambatan yang ada harus diminimalisir dan dicarikan solusi, sehingga pembangunan berjalan sesuai yang diharapkan. Saya meminta kepada semua pihak, agar segera menyelesaikannya dalam waktu singkat dan tidak perlu terlalu berlama-lama,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Mahyeldi didampingi Wagub Audy Joynaldi juga menyatakan, bahwa
pengerjaan proyek Jalan Tol Padang-Pekanbaru. Hal itu disampaikannya untuk menanggapi kabar terkait proyek tersebut disetop.
“ Sedangkan mengenai jalan tol Padang-Pekanbaru dihentikan perlu kita luruskan, jangan sampai masyarakat beranggapan permasalahan jalan tol tidak bisa ditangani oleh pemprov Sumbar, kami sangat serius menuntaskan semua hal yang bersangkutan dengan penyelesaian jalan Tol Padang-Pakan baru ini . Makanya saya tegaskan berita tentang jalan tol Padang- Pekanbaru adalah hoaks,” kata Gubernur baru sumbar, buya Mahyekdi.
Hal senada(juga dikatakan Audi bahwa kapan perlu dibuatkan tim khusus untuk menyelesaikan semua rintangan yang dialami dalam menyelesaikan hambatan-hambatan yang ditemukan dilapangan soal pembangunman jalan Tol Padang – pakanbaru ini.
Semantara itu, Tokoh muda Sumatera Barat, Idul Fitri , SH setuju dengan Gubernur dan wakil gubernur sumbar, bahwa Pemerintah Provinsi Sumbar mampu untuk menyelesaikan semua masalah yang dihadapi dalam pembangunan jalan tol ini.
“ Jika perlu dibentuk tim gerak cepat dipimpin gubernur dan wakil gubernur untuk menuntaskan masalah lahan untuk tol ini termasuk setuju dibangunnya Tol bengkulu- Painan-Padang, saya setuju dengan pak gubernur dan pak wakil gubernur dibutuhkan tim khusus untuk menangani semua hal yang bisa membantu memperlancar pembangunan jalan Tol Padang-pekanbaru ini.
Saya juga minta Tol Padang Pakanbaru ini bisa tersambung dengan Tol Padang-Kota Painan menuju Tol Bengkulu, dan pemerintah Provinsi Sumbar dipastikan akan didukung oleh seluruh masyarakat Kabupaten Pesisir selatan sebab jalan yang ada benar-benar sempit dan kendaraan wisata yang datang setiap hari berjumlah 500 bus hingga 15000 kendaraan lainnya,
Sehingga mengalami kurang lancarnya akses transportasi darat yang dampak jarak tempuh kota painan menuju kota padang biasanya normal 3 jam menjadi 10 jam bahkan lebih di saat hari libur nasional dan hari jumat hingga seninnya, dan pemerintah Pusat dijakarta dimana akan terhubung semua kawasaan wisata diMandeh, carocok painan, pasir putih kambang dan air terjun baying sani bayung, jembatan akar baying dengan akses tol akan mempercepat pertumbuhan perekonomian baru, dan merupakan kado terindah bagi masyarakat kabupaten Pesisir Selatan ( Idul fitri, SH)
Komentar Via Facebook :